LANJUTAN "FIRST [1]"
MENULIS?
MENGAPA MENULIS?
APA SEBENARNYA YANG KAU PIKIRKAN?
TIDAKKAH ADA YANG LEBIH BERGUNA DIBANDINGKAN MENJADI SESUATU
SEPERTI SEKARANG?
Aku tidak pernah tahu, bahkan aku jarang mengerti sesungguhnya apa yang
aku inginkan dalam hidup. I have not passion.
Satu kata yang cukup menggambarkan banyak hal. Dikehidupanku yang tidak
sempurna dan biasa saja. Hingga aku sampai di suatu kesimpulan,”bahwa aku harus
memilih”.
Disaat aku mulai memutuskan untuk
menjadi seorang penulis, aku hanya tahu bahwa aku harus memulai. Entah apa yang
akan terjadi pada hasilnya nanti. Apakah ini akan menjadi sesuatu yang besar
atau hanya menjadi sampah kertas saja di pojokan sudut suatu ruangan. Terbenam
dan tak akan pernah terkuak keberadaannya.
Terkadang
aku berfikir, “Mengapa aku tidak memiliki
passion?”. Ditenggah orang-orang yang kini telah banyak mengelompokkan
dirinya dengan passion mereka masing-masing. Apa bisa aku katakan,”seseorang yang belum memiliki passion, belum
menemukan jati diri mereka!”. Itu hanyalah pendapatku. Pendapat seseorang
yang berusaha menemukan passion-nya
sendiri atau ingin menemukan siapa jati dirinya sesungguhnya.
Pikiran Negatif Terlalu
Sering Membatasiku
Sudah
sanggat sering aku mendengar hal seperti itu. Pikiran negatif hanya membatasi
kreatifitas manusia yang begitu luas. Dan sudah begitu banyak hal-hal luar
biasa lewat begitu saja hanya karena aku terlalu banyak memikirkan hal-hal yang
tidak penting.
Aku tidak
mengatakan bahwa diriku serba bisa. Aku juga bukan manusia multitalent atau apalah itu. Tapi, aku telah sering berkecimpung
diberbagai bidang. Disaat aku tertarik dengan sesuatu. Aku bertekad dan aku
mengerjakannya. Aku berkeinginan dan dunia serasa mewujudkannya. Seperti yang
aku baca disebuah buku berjudul The Secret
yang mengungkap,”Disaat kamu memiliki sebuah mimpi,
bermimpilah dan alam semesta akan mengerahkan segalanya untuk mewujudkan itu”.
Disaat
itulah aku sadar...
Bersambung...
No comments:
Post a Comment